UP45 Laksanakan Wisuda Semester Genap TA 2018/2019

Universitas Proklamasi 45 menyelenggarakan wisuda semester genap TA 2018/2019. Wisuda dilaksanakan dalam Sidang Terbuka Senat Universitas yang dipimpin langsung oleh Rektor Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta, Ir. Bambang Irjanto, MBA. di Hotel Santika Yogyakarta pada 12 Oktober 2019. Wisuda kali ini, Universitas Proklamasi 45 meluluskan 63 wisudawan/wisudawati Program Strata Satu (Sarjana).

Dalam sambutannya, Bambang mengucapkan selamat kepada para orang tua/wali yang menghadiri prosesi wisuda putra putrinya. Ini menjadi bukti bahwa salah satu tanggungjawab sebagai orang tua telah berhasil diselesaikan. Tidak lupa kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para dosen UP45 yang dengan segenap dedikasinya mendidik, membagi ilmu dan membimbing para wisudawan semasa kuliah hingga mereka dapat lulus dengan nilai yang membanggakan, sambung Bambang.

Bambang menyampaikan bahwa wisudawan/ti UP45 adalah generasi penerus bangsa dengan kualitas unggul. Mereka telah dibekali ilmu pengetahuan melalui dosen-dosen terbaik, kurikulum terbaik, pengembangan softskill melalui sertifikasi Microsoft, penyiapan kerja melalui program magang, dan pembinaan karakter melalui berbagai kompetisi dan kegiatan. SDM unggul, Indonesia maju. “Selama lima tahun ke depan, Pemerintah berkomitmen membangun sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang unggul, sehingga cita-cita bangsa ini menjadi negara maju dapat terwujud”, ungkap Bambang.

Bambang menambahkan UP45 sepenuhnya mendedikasikan diri dan berkomitmen untuk mengembangkan ilmu pengetahuan serta teknologi serta mencetak generasi-generasi bangsa sebagai Sumberdaya Manusia dengan kualifikasi unggul. Unggul bukan hanya dalam segi ilmu tetapi berdaya guna bagi pelestarian lingkungan dan peran serta di masyarakat. Masyarakat juga semakin percaya dengan program pendidikan yang kami selenggarakan, terbukti dengan terus meningkatnya jumlah mahasiswa kami dari tahun ke tahun.

“Sebagai penutup saya sampaikan terima kasih kepada pihak pemerintah, swasta maupun stake holder kami lainnya yang selama ini telah pembimbing dan bekerjasama dengan kami untuk terus berpacu dengan tuntutan zaman dalam menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas. Khusus kepada LLDikti Wilayah V Yogyakarta kami sampaikan terima kasih karena telah membina kami dalam berbagai hal sehingga kami sampai saat ini tetap menjadi perguruan tinggi yang berkualitas” tandas Bambang.

Pada wisuda periode kali ini, Abdul Hafid Rasjid, Vice President Sales and Support PT Pertamina Lubricants hadir memberikan orasi ilmiah tentang Digital Marketing di PT Pertamina Lubricants. Abdul Hafid membawa tema industri 4.0 sebagai strategi-strategi pemasaran yang berbasis digital.

Abdul Hafid memaparkan strategi bisnis internasional Pertamina Lubricants melalui proses digitalisasi. Proses ini menghubungkan new bisnis model dan new customer. Beberapa aplikasi yang tersedia adalah DR. Lube dan POWER (Pertamina Owner and Mechanic Reward).

Dengan berbagai program digital yang dimiliki, PT Pertamina Lubricants mendapatkan berbagai penghargaan sebagai pengakuan atas kinerja yang selaras dengan prinsip integritas PT Pertamina Lubricants. Pada tahun 2019, PT Pertamina Lubricants raih tiga penghargaan APSA 2019  yaitu The Best HPSE Achiever, The Best Implementation of Good Corporate Governance, and The Highest Values of Synergy” tutup Abdul Hafid

Pertamina Lubricants Hadirkan Enduro Express dan Selenggarakan Kuliah Umum di UP45

PT Pertamina Lubricants menghadirkan Enduro Express di Universitas Proklamasi 45. Bengkel Enduro Express diresmikan pada Jumat, 11 Oktober 2019 di Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta. Bengkel ini diresmikan oleh Abdul Hafid Rasjid, Vice President Sales and Support PT Pertamina Lubricants. Peresmian ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh Abdul Hafid Rasjid, Bambang Irjanto (Rektor UP45), dan HB. Sukardja (Kaprodi Teknik Mesin).

Dalam sambutannya Abdul Hafid mengucapkan terima kasih kepada UP45 karena bersedia menjadi partner Pertamina Lubricants. Abdul Hafid berharap keberadaan bengkel Enduro Express ini untuk memperkenalkan produk-produk Pertamina tidak hanya kepada mahasiswa-mahasiswa yang ada di UP45 tapi bisa dielaborasikan oleh masyarakat sekitar. Tidak hanya itu tetapi UP45 bisa belajar mengelola, melayani konsumen, dan menginformasikan bisnisnya kepada masyarakat sekitar.

Dalam kesempatan yang sama Program Studi Teknik Mesin menyelenggarakan kuliah umum dengan tema “Digital Marketing di PT Pertamina Lubricants. Kuliah umum ini dihadiri oleh mahasiswa-mahasiswa Fakultas Teknik dan Fakultas Ekonomi UP45. Narasumber dalam seminar ini adalah Abdul Hafid Rasjid.

Hafid memaparkan strategi bisnis internasional Pertamina Lubricants melalui proses digitalisasi. Proses ini menghubungkan new bisnis model dan new customer. Beberapa aplikasi yang tersedia adalah DR. Lube dan POWER.

Hafid mengatakan aplikasi DR. Lube ini memberikan advise perihal bagi pengguna kendaraan bermotor perihal pelumas yang cocok bagi kendaraannya, memberikan kemudahan akses informasi bagi seluruh konsumen serta memberikan kemudahan konsumen dalam menemukan bengkel terdekat. Selain itu, aplikasi POWER (Pertamina Owner and Mechanic Reward) adalah aplikasi yang berbasis android untuk meningkatkan loyalitas pemilik bengkel and  End User pelumas Pertamina.

“Dengan berbagai program digital yang dimiliki, PT Pertamina Lubricants mendapatkan berbagai penghargaan sebagai pengakuan atas kinerja yang selaras dengan prinsip integritas PT Pertamina Lubricants. Pada tahun 2019, PT Pertamina Lubricants raih tiga penghargaan APSA 2019  yaitu The Best HPSE Achiever, The Best Implementation of Good Corporate Governance, and The Highest Values of Synergy” tutup Abdul Hafid.

IN MEMORIAM BJ HABIBIE:” FROM MR CRACK UNTIL ROMANTIC PERSON: HABIBIE & AINUN” (HARMONIZING HEAD, HEART, AND HAND) UNTUK KEPULANGAN MAHASISWA ASING UP45

Dalam rangka memperingati hari “Kebangkitan Teknologi 2019” dan upaya mengenang wafatnya Presiden ke 3 Republik Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie atau BJ Habibie yang meninggal pada tanggal 11 September 2019, maka Kantor Urusan Internasional Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta bekerjasama dengan Panin Daiichi Life Cabang Yogyakarta menggelar Pembekalan Kepulangan Mahasiswa Asing bertema “IN MEMORIAM BJ HABIBIE: from MR CRACK until Romantic person: Habibie & Ainun (HARMONIZING HEAD, HEART, AND HAND)”. Acara yang yang berlangsung pada hari Sabtu, 21 September 2019 pukul 09.00-12.00 WIB dibuka oleh Rektor UP45 dalam hal ini diwakili oleh Asisten Wakil Rektor III Febriyanti Angelia Ginting, S.Pd., M.Sc. Dalam kegiatan ini dilakukan pemutaran film Habibie Ainun serta video profile BJ Habibie. Tidak sekedar wahana ramah tamah saja, tetapi acara ini sekaligus mengenang sosok Presiden ke 3 RI, dengan cara meneladani berbagai kiprah beliau. Dalam kesempatan ini hadir sekaligus memberikan materi Wakil Rektor I Syamsul Maarif, ST, M. Eng, Wakil Rektor II Dewi Handayani,SPsi,MPsi psikolog, Wakil Rektor III Muhamad Ali Sukrajap, SE, MBA. Acara dipandu oleh Direktur Kantor Urusan Internasional UP45 Rr. Putri Ana Nurani, SS., MM sebagai moderator. Para narasumber memberikan pembekalan bagi mahasiswa asing yang akan diwisuda Oktober 2019, agar siap menghadapi tantangan kehidupan baik ketika terjun ke dunia kerja ataupun bersosialisasi di masyarakat melalui program soft skill dan hard skill. Harapannya dengan motivasi ini, para alumni mampu bersaing di dunia kerja dan terjun ke masyarakat artinya nilai-nilai UP45 terpatri dalam diri mereka. Sehingga goal terakhir adalah adanya rasa cinta para alumni kepada almamaternya (universitasnya), dengan sendirinya para alumni akan memberikan informasi positif tentang UP45 dan mengajak keluarga, teman, saudaranya di negaranya untuk berkuliah di UP45.

Menyadari pentingnya teknologi sebagai kunci dalam membangun Indonesia yang maju dan mandiri maka panitia pembekalan kepulangan mahasiswa asing kali ini menjadikan peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional menjadi momentum pembangunan Sumber Daya Manusia berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya dalam lingkup civitas UP45. Terlebih pembangunan sumber daya manusia menjadi pilar penentu keberhasilan Indonesia, untuk bersaing secara global. Sehingga sumber daya manusia memiliki kompetensi yang optimal. Menghadapi era Industri bukan hanya 4.0, tetapi society 5.0, generasi milenial Indonesia harus menjadi SDM yang hebat, (dimana pemerintah Jepang sendiri sudah memperkenalkan Society 5.0 masyarakat 5.0 dimana teknologi digital diaplikasikan dan berpusat pada kehidupan manusia). Febriyanti Ginting menghimbau agar generasi muda meneladani Habibie sebagai guru bangsa dan mampu memanfaatkan teknologi untuk kepentingan negara dan bangsa. Dalam menggunakan teknologi, harus bersifat produktif dan positif, dengan tidak melupakan iman dan taqwa.

Dewi Handayani, SPsi,MPsi mengatakan Presiden BJ Habibie merupakan sosok panutan bangsa, lahir di Parepare, Sulawesi Selatan, 25 Juni 1936, menempuh kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB) dan mendapat beasiswa untuk melanjutkan kuliah di Rhenish Westfalische Technishce Hochschule, Jerman. Semasa hidupnya, Habibie juga memberikan kontribusi penting bagi negara, khususnya di bidang teknologi. BJ Habibie atau yang kerap di sapa Rudy oleh kerabat dan keluarga dekatnya ini merupakan putra terbaik yang dimiliki Indonesia. Lelaki kelahiran Parepare pada 25 Juni 1936 ini juga disebut sebagai Bapak Teknologi Bangsa.

Dewi Handayani mencoba untuk menggali lebih jauh kepribadian BJ Habibie. Manusia itu memiliki berbagai macam sifat yang akan mencerminkan kepribadiannya. Ada 3 jenis kepribadian umum pada manusia  (personality) yaitu Introvert (Introversion), Ambievert (Ambiversion) dan Extrovert (Extraversion). Introvert atau Introversion adalah kepribadian manusia yang lebih berkaitan dengan dunia dalam pikiran manusia itu sendiri. Manusia lebih cenderung menutup diri dari kehidupan luar, lebih banyak berpikir dan lebih sedikit beraktifitas. Extrovert atau Extraversion merupakan kebalikan dari Introvert. Manusia dengan kepribadian extrovert lebih berkaitan dengan dunia di luar manusia tersebut. Jadi manusia yang memiliki sifat extrovert ini lebih cenderung membuka diri dengan kehidupan luar. Ambievert atau Ambiversion adalah kepribadian manusia yang memiliki 2 kepribadian, yaitu Introvert dan Extrovert. Manusia dengan kepribadian ambievert dapat berubah-ubah dari introvert menjadi extrovert, atau sebaliknya. Memiliki kepribadian ambievert ini bisa dibilang baik, karena manusia tersebut bisa fleksibel untuk beraktifitas sebagai introvert ataupun extrovert, serta dapat berinteraksi dengan introvert dan extrovert dengan baik. Tidak seperti Introvert yang susah bergaul dengan Extrovert dan sebaliknya . Namun, kekurangan dari kepribadian ini, karena memiliki kepribadian di antara introvert dan extrovert, orang dengan kepribadian ambievert jadi sering terlihat moody, karena sifatnya yang sering berubah-ubah.

“Tipe kepribadian introvert ekstrovert tertutup dan terbuka, ada satu lagi tipe kepribadian yang berada ditengah tengah yaitu ambievert. Pribadi penyeimbang yaitu pribadi yang mudah tenggelam dalam lautan buku. saat bersosialisasi menjadi komunikator menjadi pembicara yang baik dan saat menjadi introvert pendengar yang baik. Dilihat dari sisi kepribadian Habibie, menjadi pribadi yang romantic,  romantic person suami yang baik, bapak yang luar biasa sangat menyayangi pasangan dan sebagai tokoh bangsa, demikian disampaikan Dewi”.

Syamsul Maarif,ST,MEng, semasa hidupnya, Habibie menempuh pendidikan bukan hanya di Indonesia, tapi sampai ke negeri Jerman, Eropa, dan berhasil meraih gelar doktoral di Universitas Teknologi Rhein Westfalen Aachen pada 1960. Kejeniusan Habibie membuatnya mendapat banyak julukan. Sebelum naik menjadi presiden menggantikan Soeharto, Habibie sebelumnya menjabat sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi pada periode 19 Maret 1978 hingga 16 Maret 1998. Selama menjabat, Habibie menoreh banyak prestasi yang diakui dunia, salah satunya melahirkan pesawat N-250 Gatotkaca. Pesawat ini melakukan penerbangan perdana pada  10 Agustus 1995. Selanjutnya, Habibie juga pernah menciptakan suatu rancangan pesawat DO-31, pesawat dengan teknologi baling-baling yang bisa mendarat dan tinggal landas secara vertikal. Rancangan tersebut kemudian dibeli oleh Badan Antariksa Amerika Serikat, NASA. Banyaknya penghargaan serta prestasi yang diperoleh BJ Habibie semasa kariernya, membuat dia kerap disebut Bapak Teknologi Indonesia.

Syamsul Maarif menambahkan “didunia BJ Habibie mendapat julukan Mr. Crack. Julukan ini diterimanya setelah menemukan teori fenomena kelelahan (fatique) pada konstruksi pesawat.Temuan tersebut kemudian menjadikan Habibie sebagai pencetus keretakan (crack progression on random). Rumusan tersebut kemudian dinamakan Faktor Habibie. Teori itu juga dijadikan sebagai landasan ilmu bagi ilmuan aerodinamika dunia.”

Muhamad Ali Sukrajap: “Dimasa kecil Habibie memiliki hobi belajar, sejak kecil habibie sebagai seorang pembelajar, sampai kuliah kemudian punya pengalaman diluar negeri, karir bagus dijerman, bahkan dipercaya menjadi menteri. Selain hobi belajar Habibie juga merantau, ketika ada kemauan Habibie hijrah atau merantau untuk kuliah. Kenapa perlu mindset sejak dini dilatih. Ada 5 hal untuk merencanakan masa depan,  mau apa setelah kuliah , yaitu lulus  4 tahun. Kuliah melalui 4 tahap masuk kuliah, lulus, masuk kedunia nyata, melanjutkan kuliah, bekerja,berwiraswasta. Saat ini 1000 orang sarjana banyak menganggur, sehingga perlu adanya strategi bagaimana berkuliah selama 3 tahun atau 5 tahun bagi mahasiswa fakultas teknik, perlu adanya kerja praktik diperusahaan minyak.” Muhamad Ali mengajak mahasiswa untuk perbanyak membaca buku, buku apa saja, ebook, buku biografi orang sukses agar kita termotivasi punya triks dan cara bagaimana menjadi sukses. Dengan membaca buku biografi harapannya menjadi fastrack atau jalur cepat bagi mahasiswa agar sukses tidak perlu mengalami kegagalan. Berikutnya Berani merantau; orang yang merantau dihadapkan pergaulan yg berbeda. berteman dengan siapa saja, menjaga pergaulan yang baik, buka wawasan dan bertemu, agar sukses dimasa depan, selanjutnya jangan lupa pilih teman dan  perbanyak pengalaman dengan organisasi dan magang. Selanjutnya cerdas mengelola keuangan secara pribadi.

Drs. Anton Eknaton, MHum perwakilan dari Panin Dai ichi life menceritakan tentang sekelumit kiprah Habibie didunia pemerintahan/ politik. BJ Habibie dilantik menjadi Presiden ke-3 Republik Indonesia untuk menggantikan Soeharto yang lengser pada 1998. Pada masa kepemimpinannya tersebut, Habibie melakukan gebrakan baru semasa kepemimpinannya. Salah satu yang paling fenomenal adalah pemulihan sektor ekonomi serta meredakan kontrol pada kebebasan berpendapat dan kegiatan organisasi.Hal ini menjadi angin segara bagi perusahaan media massa, karena dapat beroperasi kembali. Undang-Undang Otonomi daerah juga berhasil meredam gejolak disintegrasi sosial yang diwariskan era Orde Baru. Hal inilah yang membuat BJ Habibie kemudian dijuluki Bapak Demokrasi Indonesia.

Anton Eknaton mengatakan “mahasiswa harus belajar learning to know, learning to be (belajar menjadi diri sendiri); bagaimana profesi, cita cita kamu, berikutnya belajar melakukan (learning to do): action, tidak hanya ceramah, vision, passion action; learning to live together (belajar hidup bersama) pembentukan karakter, inilah 4 pilar pendidikan UNESCO (United Nations, Educational, Scientific and Cultural Organization).

Dalam kesempatan ini, turut hadir perwakilan dosen berbagai program studi, kepala unit atau bagian, serta ketua himpunan atau ketua UKM (Unit Kegiatan Masyarakat), Buddies UP45, dan perwakilan dari mitra organisasi. Dalam kesempatan tersebut hadir perwakilan mahasiswa asing Fransisco Eric Cantona, Agostinho, sedangkan perwakilan mahasiswa asing yang siap dilepas adalah Leoneto Barros de Jesus dan Zeca Jose Martinho.

 

Psikologi UP45: Alat Permainan Edukatif Berbasis Tradisional Dan Limbah

Alat permainan edukatif bagi anak merupakan alat main yang dapat menstimulasi panca indra dan kecerdasan anak. Disadari akan pentingnya keterampilan dalam merancang dan mengaplikasikan alat permainan edukatif (APE) untuk dikuasai oleh para pendidik Anak Usia Dini maka diselenggarakan workshop tentang alat permainan edukatif berbahan limbah bagi pendidik PAUD pada 18 September 2019 di gedung UPT Kecamatan Tempel. Acara ini dibuka oleh perwakilan HIMPAUDI Tempel, Nurhayati. Kegiatan ini terselenggara karena kerjasama antara Fakultas Psikologi UP45 dan Sekolah Citaloka Yogyakarta. Peserta merupakan Pendidik Anak Usia Dini Kecamatan Tempel, Sleman Yogyakarta. Setelah membuka acara ini, Nurhayati mengajak para peserta melakukan gerak dan lagu yang dipimpin oleh tim Citaloka sebagai penyemangat dalam mengikuti acara.

Dr. Arundati Shinta, MA, salah satu narasumber memberikan contoh barang-barang yang dihasilkan dari pengelolaan limbah. Barang-barang tersebut berupa tas, dompet, kotak pensil yang terbuat dari ragam bungkus atau kemasan. “Upaya nyata dalam menjaga kebersihan lingkungan dapat kita lakukan pula melalui pengembangan kreativitas untuk mengolah limbah menjadi barang yang berguna bahkan dapat kita jual dengan harga yang menarik”, kata Shinta yang juga dosen pengajar mata kuliah Inovasi dan Psikologi Lingkungan di Fakultas Psikologi UP45 Yogyakarta.

Dalam kegiatan ini para peserta workshop diwajibkan untuk membawa limbah yang mudah didapat di rumah masing-masing. Materi yang disampaikan diantaranya yaitu pengertian APE, syarat APE yang baik, manfaat APE, keuntungan APE limbah dan peserta diajak mengkaji video tentang sampah di salah satu TPS Yogyakarta. Peserta dibagi mejadi 5 kelompok. Masing-masing kelompok mampu menghasilkan APE bertema permainan boy-boyan, memancing ikan, kuda lumping dan alat musik, dakon, serta buku lempar tebak. Kesemua kelompok mengerjakan worksheet dan selanjutnya mempresentasikannya.

Yudha Andri Riyanto, S.Psi., sebagai Fasilitator mengatakan, ”Alat permainan edukatif dapat berupa  apa saja yang ada di sekeliling kita misalnya kardus, botol, gelas, sendok plastik, tutup panci, kertas koran, dan lain-lain. Prinsip dasar dalam pemanfaatan APE yaitu alat-alat tersebut dibuat sendiri dari bahan-bahan yang sudah tidak terpakai lagi serta bahan-bahan yang mudah didapat disekitar kita”.

 “Alat Permainan Edukatif merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan sebagai sarana atau peralatan untuk bermain yang mengandung nilai edukatif dan dapat mengembangkan seluruh kemampuan anak. APE dibuat dengan menggunakan bahan yang mudah didapat di lingkungan sekitar, murah dan dari bahan bekas atau sisa. APE dirancang dengan memperhatikan tingkat keselamatan anak, aman, berarti tidak mengandung unsur yang membahayakan anak misalnya tajam, beracun dan lain-lain”, tambah Andri.

Fx. Wahyu Widiantoro MA, selaku narasumber menjelaskan bahwa usia dini menjadi masa yang paling menentukan dalam proses perkembangan anak. “Usia pra sekolah merupakan masa yang tepat bagi para pendidik untuk meletakkan dasar-dasar pengembangan kemampuan fisik, kognitif, bahasa, sosial  emosi, seni, moral, dan konsep diri agar berbagai potensi yang ada dalam diri anak dapat terstimulasi dengan optimal. Kegiatan atau permainan yang menyenangkan juga akan meningkatkan aktivitas sel otak dan keaktifan sel otak akan membantu proses pembelajaran anak”, tutup Wahyu.

UP45 BERDAYAKAN UMKM DI KOTA BANDUNG MELALUI TEKNOLOGI TEPAT GUNA

Tim UP45 yang diketuai oleh Sigit Cahyono bersama dua anggota lainnya yaitu Muhamad Ali Sukrajap dan Dewi Handayani Harahap melakukan Pengabdian Masyarakat melalui Program Penerapan Teknologi Tepat Guna (PPTTG) yang didanai oleh Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Direktorat Riset Pengabdian Masyarakat selama 3 Bulan.

Pada tanggal 7 September 2019, Tim UP45 melakukan kegiatan Sosialisasi dan Serah Terima Program Penerapan Teknologi Tepat Guna (PPTTG)  dengan Judul “Penerapan Teknologi Produksi Makanan Olahan untuk Pengembangan Usaha Kecil dan Menengah di Kota Bandung” di Komplek Bumi Penyileukan, Bandung. Kegiatan pengabdian memberikan sinergi yang positif antara akademisi dan pelaku usaha sehingga memberikan manfaat yang nyata bagi pelaku usaha dan masyarakat. Lidya selaku anggota komisi X DPR RI ketika membuka acara ini menyampaikan’ “Perlu adanya sinergi yang positif antara hasil kajian penelitian dan pengabdian masyarakat kampus dengan para pelaku usaha, kami akan terus memberikan dukungan terhadap kegiatan-kegiatan positif seperti ini”.

Hal tersebut senada dengan yang diungkapkan Juminah selaku mitra UMKM yang mendapatkan manfaat secara langsung dari kegiatan ini, “kami merintis usaha sejak awal melibatkan warga sekitar, sampai saat ini sudah 4 produk yang kami hasilkan, pasar merespon dengan positif produk kami sehingga kami dituntut untuk meningkatkan kapasitas produksi, alhamdulillah kami sangat terbantu dengan adanya seperangkat mesin teknologi tepat guna yang bisa membantu peningkatan produksi usaha kami, ke depannya kami berharap dengan meningkatkan kapasitas produksi dapat memberikan kesempatan kerja bagi warga sekitar utuk terlibat dalam usaha kami”, tutupnya.

Pada kesempatan ini tim UP45 memberikan 7 set alat teknologi tepat guna berupa mesin peniris minyak (spinner), mesin presto bandeng, mesin pengaduk adonan/bumbu, mesin pengembang kue (proofing), mesin pendingin makanan (box freezer), mesin blender dan kompor besar kepada Juminah. Sigit mengungkapkan mesin-mesin tersebut diharapkan mampu meningkatkan kapasitas produksi UMKM dan dapat membuka lapangan kerja bagi warga sekitar.

Setelah dilakukan serah terima teknologi dilanjutkan talkshow kewirausahaan. Pada acaran ini Jemadi mengungkapkan, “Setelah adanya peningkatan produksi, UMKM harus terus bergiat untuk meningkatkan pemasarannya. Di era 4.0 tidak hanya kapasitas produksi yang perlu digenjot, namun juga perlu meningkatkan aktivitas pemasarannya mulai dari membuat produk, mengemas dengan baik, sampai mempromosikan baik melalui distribusi di toko-toko maupun media sosial,” tutupnya.

Perkuliahan Mahasiswa TA 2019/ 2020

Kegiatan Perkuliahan Efektif TA 2019/ 2020 Semester Ganjil dimulai tanggal 09 September 2019. Selamat datang kepada mahasiswa baru dan semangat.

Mahasiswa UP45 Raih Best Paper for Engineering Poster Presentation Category di IPA CONVEX 2019

Mahasiswa Teknik Perminyakan Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta, yaitu Rinaldy Surya Gumilar dan timnya berhasil meraih “Best Paper for Engineering Poster Presentation Category” di acara 43rd Annual Convention and Exhibition Indonesian Petroleum Association (IPA CONVEX 2019) pada 06 September 2019. Acara yang digelar di Jakarta Convention Center ini tidak hanya Technical session namun juga ada pameran dari perusahan-perusahaan minyak di dunia, UP45 sebagai salah satu partisipan di sesi Technical Session.

Rinaldy Surya Gumilar (UP45), Sukma Bayu Yusanto (PT. Bukitapit Bumi Persada (BBP) Well Services), Ivan Oriza Sativa (PT. Pertamina EP Asset 3 Cirebon) merupakan author dari paper yang berjudul “A Study Casey: Comprehensive Analysis of Hydraulic Fracturing in Tight Reservoir” kemudian dibuat menjadi poster. Rinaldy menjelaskan bahwa paper dan poster ini berisi tentang analisis komprehensif pekerjaan Hydraulic Fracturing di salah satu sumur PT Pertamina EP Asset 3, dimana hasil Pressure Build-up Test (PBU Test) sumur tersebut memiliki produktivitas rendah dan permeabilitas hanya 0,144 mD, sehingga perlu dilakukan pekerjaan Hydraulic Fracturing. Analisisnya meliputi technical dan ekonomi. Secara technical, sumur yg telah di treatment, memiliki permeabilitas 20mD, Dimensionless Fracture Conductivity (FCD) 6,1, skin -4,9, produktivitas naik 2,9 kali , produksi naik dari 38 BFPD menjadi 323 BFPD dan gas naik dari 0,158 MMSCFD jadi 1,67 MMSCFD. Lalu rekahan yg terbentuk dgn panjang 32meter, lebar 0,37. Secara ekonomi diperoleh NPV sebesar $682.678,9 dengan DPI (Discounted Profit to Investment, atau rasio laba yg diperoleh terhadap investasi) sebesar 10,3 (batas minimalnya 1,2). Jadi secara technical dan ekonomi, pekerjaan Hydraulic Fracturing berjalan sukses.

“Kompetisi ini tidak hanya memajang poster saja namun banyak aspek penilaiannya, mulai dari desain, kualitas paper sampai dengan presentasinya. Sesi presentasi merupakan hal yang berat, namun dapat menjadi koreksi bagi kita karena dapat mengetahui apa kekurangannya sehingga dapat menjadi perbaikan ke depannya”, ungkap Rinaldy. Hal lain yang dapat dicapai oleh Rinaldy dan timnya yaitu dirilisnya paper ini di jurnal Indonesian Petroleum Association.

“Pencapaian ini semoga menjadi motivasi bagi teman-teman semua di UP45 untuk berusaha lebih lagi agar menjadi terbaik, dan harapannya tahun depan UP45 tetap bisa mengikuti acara ini kembali”, tutup Rinaldy. Tidak lupa Rinaldy mengucapkan terima kasih kepada seluruh civitas akademika UP45 yang memberikan bimbingan dan dukungannya. Sekali lagi, selamat kepada Rinaldy dan Timnya telah berhasil dalam sesi poster presentation.

PKKMB 2019, MERENCANAKAN MASA DEPAN GENERASI UNGGULAN BERSAMA UP 45

Upaya memberikan bekal awal agar mahasiswa kelak menjadi alumni perguruan tinggi yang memiliki kedalaman ilmu, keluhuran akhlak, cinta tanah air, serta berdaya saing global maka Universitas Proklamasi 45 (UP45) Yogyakarta menyelenggarakan program Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB). Materi yang diberikan bertujuan memperkenalkan, mempersiapkan, dan mengakselerasi mahasiswa baru dalam proses transisi mahasiswa yang sadar akan hak dan kewajibannya.

Kegiatan yang dibuka oleh Rektor UP45, Ir. Bambang Irjanto, MBA., memuat penjelasan antara lain tentang sistem pendidikan tinggi mencakup kegiatan akademik dan kemahasiswaan serta kebijakan kampus, materi bela negara, radikalisme, penyalahgunaan narkoba, sehingga diharapkan dapat mendukung keberhasilan studi para mahasiswa. Rangkaian acara dilaksanakan pada 5 – 7 September 2019.

Perguruan tinggi tidak hanya membekali mahasiswa dari segi keilmuan, namun juga terciptanya pembentukan karakter khususnya nilai integritas, moral, etika, kejujuran, kepedulian, tanggung jawab dan kedisiplinan dalam kehidupan di kampus dan masyarakat. Demikian pentingnya pengembangan potensi diri dan peningkatan kemampuan berkomunikasi, berorganisasi dan bekerjasama dengan orang lain (interpersonal skills) serta penumbuhkan minat berwirausaha (entrepreunership), maka agar sesuai dengan visi UP45 dalam kegiatan PKKMB terdapat sesi motivasi.

Mahasiswa merupakan sumber daya manusia yang potensial, dengan pendampingan yang tepat maka akan lebih mampu menghadapi persaingan yang sangat ketat. Penting bagi setiap mahasiswa memiliki motivasi untuk menjadi pribadi yang efektif dalam menghadapi kegiatan belajar di lingkungan kampus dan persiapan karir. “Kemampuan yang harus terus dikembangkan berupa kecakapan dalam pengelolaan emosi, menjalin relasi, hingga keterampilan spiritual”, jelas Fx. Wahyu Widiantoro, S.Psi.,M.A., selaku motivator dalam kegiatan PKKMB.

Mahasiswa baru juga mengikuti program MBTI yaitu psikotes yang dirancang untuk mengukur preferensi psikologis seseorang dalam melihat dunia dan membuat keputusan. Tes ini juga untuk melihat karakter kepribadian mahasiswa baru sehingga tim kemahasiswaan dan biro psikologi dapat mengarahkan mahasiswa baru sesuai minat dan kemampuannya. Tujuan dengan mengetahui minat dan kemampuan akan lebih memudahkan mahasiswa mengikuti proses perkuliahan dan berbagai aktivitas yang menunjang prestasi. Mahasiswa UP 45 selanjutnya akan diberikan sertifikat pendamping ijazah yang tersertifikasi untuk memudahkan mahasiswa mendapat pekerjaan baik dari magang maupun pelatihan kerja. Bagi mahasiswa yang ingin berwirausaha, UP45 akan memberikan mentoring hingga mahasiswa dapat membuka lapangan usaha.

Universitas Proklamasi 45, The University of Petroleum, sebagai satu-satunya perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki visi untuk menyelenggarakan pendidikan dengan fokus pada bidang Energi dan Migas. sejak berdiri hingga tahun 2019 Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta telah meluluskan ribuan sarjana muda negara.  Sejak tahun 1964-2019 Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta menyelenggarakan jenjang  pendidikan strata 1 (S1) di 5 (Lima) Fakultas. Alex Kamal Hasan, S.P., selaku Ketua Panitia PKKMB UP45 Yogyakarta Tahun Ajaran 2019/2020, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi mensukseskan acara PKKMB, mulai dari persiapan hingga selesainya seluruh rangkaian kegiatan.

UP45 Selenggarakan Pelatihan dan Diskusi Manajemen Kearsipan

Memahami pentingnya manajemen kearsipan maka Fakultas Ekonomi Universitas Proklamasi 45 (UP45) bekerjasama dengan PUM Netherlands Senior Expert menggelar Pelatihan sekaligus Diskusi Manajemen Kearsipan pada hari Sabtu, 13 Juli 2019, pukul 10.00-13.00wib di Ruang Seminar Gedung Sukarno, Kampus UP45, Jl. Proklamasi No 1 Babarsari Sari, Depok, Sleman, Yogyakarta. Acara bertajuk: “Discussion on International Office Affairs “Development of Archival Science and Archives Management” How to adapt/ adjust the conventional to electronic archival management, menghadirkan narasumber Mrs. Danielle Kraakman- Frederik Muller Academie Amsterdam.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor III Muhammad Ali Sukrajap, SE., MBA sangat mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh Fakultas Ekonomi UP45 bekerjasama dengan PUM Neterlands Senior Expert melalui KUI UP45. Ali berkata “arsip merupakan pusat ingatan setiap organisasi, apabila arsip yang dimiliki organisasi kurang baik pengelolaannya, maka akibatnya akan mempengaruhi tingkat reputasi suatu organisasi sehingga organisasi yang bersangkutan akan mengalami hambatan dalam pencapaian tujuan. Selain itu dengan manajemen arsip yang baik maka informasi yang dimiliki, dapat menghindarkan salah komunikasi, mencegah adanya duplikasi pekerjaan dan membantu mencapai efisiensi kerja,” tambahnya. Selain itu Ali menyambut baik kegiatan ini lantaran banyak pimpinan fakultas, diantaranya Dekan Fisipol Dra. Bening Hadilinatih,MSi, Dekan Hukum Sukirno,, SH, MH, Dekan Psikologi Dra Muslimah Zahro, M.PSi, Kaprodi Psikologi Eny Rohyati,SPSi,MPsi, Ketua KPM Drs. Bambang Sugeng,MM dan pimpinan unit lainnya turut hadir.

Terkait kegiatan ini, Dekan Fakultas Ekonomi UP45 Dra. Eny Sulistyowati,MM mengatakan kegiatan ini tidak hanya ditujukan bagi pihak internal UP45 akan tetapi ditujukan untuk siapa saja yang tertarik dan ingin mendapatkan pengetahuan  tentang manajemen kearsipan sebagai bagian integral yang tidak terpisahkan dalam setiap pekerjaan. Menurut Eny Sulistyowati “Dalam rangka pelaksanaan kegiatan, arsip mempunyai arti yang sangat penting, yaitu untuk menyusun rencana program kegiatan berikutnya. Karena dengan arsip, dapat diketahui bermacam-macam informasi yang sudah dimiliki, sehinggga dapat ditentukan sasaran yang akan dicapai, dengan menggunakan potensi yang ada secara maksimal.”

Direktur Kantor Urusan Internasional UP45 Rr. Putri Ana Nurani,SS,MM mengatakan bahwa acara ini tidak hanya diikuti oleh mahasiswa ekonomi saja, tetapi seluruh mahasiswa yang tertarik. Bahkan mahasiswa asing asal Timor Leste, Thailand dan Afrika turut hadir.  Mahasiswa baru UP45 berasal dari Thailand Mr. Habib Husasan mahasiswa Teknologi Informasi dan Mrs. Arkaedah mahasiswa baru Fakultas Ekonomi turut hadir.

Salah satu peserta mahasiswa asing Modou Jonga yang merupakan ketua Asosiasi Mahasiswa Afrika di Yogyakarta mengatakan “saya sangat senang dengan kegiatan ini karena banyak ilmu yang didapat. Hari ini saya membawa serta teman teman saya diantaranya Cletus Solomon, Ebrima Jonga, Gilbert Gutabaga, Godlove Elioth Kiswaga, Isatou L Touray, Jean Nsengiyumva, Manding Suso, dan Musa Abubakari. Mahasiswa-mahasiswi tersebut berasal dari berbagai universitas di Yogyakarta.

Ditempat yang sama, pihak PUM yang diwakili oleh SR Yunastuti Daud,SE,MA, selaku local representative PUM menyampaikan tentang organisasi PUM Neterlands Senior Expert adalah lembaga yang dibentuk di Lembaga Swasta/ Yayasan pensiunan dan dibiayai oleh Pemerintah Belanda dibawah Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Perindustrian. Bekerja bersama pensiunan entrepreneurs (pengusaha) sukses dengan pengalaman lebih dari 30 tahun dalam bisnis. Organisasi sukarelawan yang membantu entrepreneurs di negara berkembang dengan memberikan rekomendasi dan saran. PUM Netherlands expert sudah 37 tahun berdiri, tersebar ke 70 negara berkembang di seluruh dunia dan mencakup 75 bidang. Dan kali ini PUM Neterlands Senior Expert bekerjasama dengan Fakultas Ekonomi UP45 melalui Kantor Urusan Internasional UP45. Acara diskusi manajemen kearsipan ini dipandu oleh moderator Habib Abdillah Nurusman,ST, M.Sc, M.Eng dosen yang sekaligus merupakan asisten Wakil Rektor bidang II.

Dalam kesempatan tersebut acara diikuti oleh pimpinan, staf dan karyawan bagian kearsipan di UP45, perwakilan dari bagian kearsipan universitas di DIY, para pengelola perpustakaan, TBM di Yogyakarta serta mahasiswa, dosen, staf, karyawan atau masyarakat umum yang tertarik dengan topic bahasan ini. Bahkan turut hadir pula berbagai mitra organisasi ataupun mitra bisnis, dan perwakilan mahasiswa asing dari berbagai universitas di Yogyakarta.

Gelar Round Table Discussion untuk Penguatan KUI UP45 Tahun 2019

Direktur Kantor Urusan Internasional Universitas Proklamasi 45 (KUI UP45) Rr.Putri Ana Nurani,SS,MM mengatakan bahwa dalam rangka  memberikan pelatihan penguatan kantor urusan internasional serta mendukung renstra yang dimiliki oleh universitas, maka pada hari Rabu 24 Juli 2019, jam 09.00-11.00wiib bertempat di Ruang Pertemuan 1, Kampus UP45 Yogyakarta, Jl. Proklamasi No 1 Babarsari Caturtunggal Depok Sleman, digelar acara “Penguatan KUI Tahun 2019”.

Acara ini adalah bentuk kerjasama antara Kantor Urusan Internasional Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Universitas Proklamasi 45. Dimana KUI UAD memiliki program kerja untuk membantu atau berbagi ilmu dalam program internasionalisasi perguruan tinggi. Selain itu narasumber yang sekaligus Direktur Kantor Urusan Internasional Ida Puspita merupakan peraih beasiswa Dies-Training Course on Management of Internationalization of Higher Education Institution yang didanai oleh DAAD (German Academic Exchange Service) dan HRK (German Rector’s Conference) di Universitas Leibniz Hannover, Jerman untuk training manajemen kerjasama internasional. Melalui diskusi ini para peserta khususnya penanggungjawab internasionalisasi di perguruan tinggi mendapatkan strategi internasionalisasi yang efektif dan efisien.  

Rektor UP45 dalam hal ini diwakili oleh Wakil Rektor III Muhamad Ali Sukrajap, SE, MBA mengatakan menyambut baik dengan kegiatan yang diinisiasi oleh KUI UP45 dan berharap melalui program ini pemahaman tentang internasionalisasi atau world class university diperoleh peserta secara luas baik bagi mereka yang berkecimpung di kantor urusan internasional maupun bagi civitas akademika yang bersinggungan dengan wilayah kerja KUI. Dengan sinergi yang kuat secara internal dan eksternal organisasi kantor urusan internasional mampu menjadi “agent of change” atau agen perubahan. Dan harapannya melalui kerjasama yang dibangun antara KUI UP45 dan KUI UAD dapat terwujud kerjasama lebih lanjut.

Dalam kesempatan itu, antusiasme dari peserta begitu kuat terlebih terkait strategi dalam meningkatkan kerjasama internasional, strategi bagaimana meningkatkan  jumlah mahasiswa asing dari tahun ke tahun baik melalui program regular maupun program pertukaran, serta strategi bagaimana narasumber mampu menerima hibah kerjasama internasional dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia. Ida Puspita dalam pemaparannya memberikan presentasi gambaran kerjasama internasional Universitas Ahmad Dahlan dan siap untuk melakukan couching atau pendampingan untuk program pengembangan internasionalisasi UP45.

Berbagai strategi dibagikan oleh Ida Puspita saat memberikan pemaparan dalam Round Table Discussion Penguatan KUI Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta. Ida berpendapat bahwa untuk mengembangkan kantor urusan internasional dibutuhkan kerjasama dari semua pihak  pimpinan serta jajaran manajemen, seluruh pimpinan fakultas dekan, wakil dekan kaprodi, bahkan seluruh dekanat, serta seluruh kepala unit yang berada di dalamnya.

Melalui potret keberhasilan dari Universitas Ahmad Dahlan Ida menambahkan bahwa semua program yang ada tentu tidak semuanya tepat atau cocok diterapkan untuk universitas lain, akan tetapi setidaknya dapat memberikan wacana atau sharing pengetahuan bagaimana potret internasionalisasi yang dilakukan di Universitas Ahmad Dahlan. Ida berharap program yang dijalankan akan disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan universitas, dan bisa menjalankan program yang bersifat jangka pendek, jangka menengah, jangka panjang, sesuai dengan renstra yang dimiliki universitas.

Direktur KUI UP45 Rr. Putri Ana Nurani, SS, MM berharap bahwa dengan dilakukan penguatan KUI ini bisa memberikan sharing ilmu yang berharga baik dalam konteks pengembangan internal maupun eksternal lebih luasnya lagi serta mendukung program internasionaliasai atau visi world class university bagi perguruan tinggi, melalui kerjasama diberbagai bidang, semisal tentang pengembangan renewable energy maupun pengembangan Entrepreneurship.