Kunjungan Studi Mahasiswa Prodi Administrasi Negara UP45 ke Kementerian Sekretariat Negara RI

Mahasiswa Program Studi Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta melakukan kegiatan Study Tour ke Jakarta pada 15-17 November 2016. Di hari pertama, Selasa, (15/11), kunjungan dilakukan ke kantor Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia (Setneg RI).

Delegasi mahasiswa disambut dengan hangat oleh pihak Setneg RI. Hadir di dalam acara ini adalah Prof. Dr. H. Dadan Wildan, M.Hum, Deputi Bidang Hubungan Kelembagaan dan Kemasyarakatan, yang sekaligus memberikan materi tentang “Reformasi Birokrasi Kementerian Sekretariat Negara” dan Faisal Fahmi, S.H., M.H., Kepala Bidang Pengelolaan Informasi Publik.

Prof. Dadan memberikan materi yang sangat penting tentang reformasi birokrasi, terutama di era pemerintahan Jokowi. Reformasi birokrasi menghendaki pemerintahan yang baik dan bersih (good and clean governance). Penyelenggaraan negara dituntut mengedepankan proses demokratisasi melalui pemberdayaan lembaga-lembaga swadaya masyarakat, civil society yang aktif, kemitraan antara pemerintah dan masyarakat, dan kemampuan menghadapi pluralisme.

Berdasarkan Peraturan Menteri Sekretaris Negara RI Nomor 3 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja kementerian Sekretariat Negara, kedudukan Sekretariat Negara adalah lembaga pemerintah yang dipimpin oleh Menteri Sekretaris Negara, berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden. Tugas pokok Setjen adalah menyelenggarakan dukungan teknis dan administrasi serta analisis urusan pemerintahan di bidang kesekretariatan negara untuk membantu presiden dan wakil presiden dalam menyelenggarakan pemerintahan negara.

Dadan menjelaskan bahwa Kemensetneg memiliki model reformasi birokrasi bernama Inovasi Smart Governance Institution. Ada empat aspek inovasi yang dikembangkan, yakni aspek akuntabilitas, aspek debirokratisasi, aspek pengembangan SDM, dan aspek digitalisasi. Inovasi birokrasi dan pelayanan publik ini membuat pemerintah menjadi semakin dekat dengan masyarakat.

Para mahasiswa yang hadir sangat antusias dengan diskusi yang berlangsung di ruang rapat lantai 4 gedung III Kementerian Sekretariat Negara ini. Mereka mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan berdiskusi untuk memperkaya wawasan dalam memahami realitas reformasi dan tata kelola pemerintahan yang baik. (H.S)