Balitbangda Gelar Seminar Persepsi Kepuasan Masyarakat Terhadap Program-program Pemkab Kukar

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Badan Penelitian Pengembangan Daerah (Balitbangda) rampung menggelar seminar sub kegiatan penelitian dan pengembangan partisipasi masyarakat, survei kepuasan publik terhadap program-program Pemkab Kukar, di ruang serbaguna Kantor Bupati Kukar, Senin (12/12/2022).

Plt Kepala Balitbangda Kukar, Bahari Joko Susilo mengatakan seminar dan survey persepsi kepuasan masyarakat terhadap program Pemkab Kukar ini hasil kerjasama pihaknya dengan Universitas Proklamasi 45 Jogjakarta.

“Kegiatan survei ini sangat penting terutama bagaimana nanti mengukur persepsi masyarakat terhadap program terutama 23 program unggulan Pemkab, ini tentunya tidak ada begitu saja melalui proses yang sangat panjang dimana program ini direncanakan dan dilaksanakan didalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat Kukar terutama bagaimana mensejahterakan masyarakat Kukar,” kata Joko.

Survei ini diambil di delapan kecamatan yang memang salah satunya kecamatan Ibu Kota Kabupaten, kemudian kecamatan yang paling jauh juga kecamatan yang mempunyai penduduk paling banyak. Diharapkan survei ini menjadi rujukan didalam Bupati bagaimana mengambil kebijakan untuk mewujudkan target RPJMD yang sudah dicanangkan.

“Untuk kepada jajaran Balitbangda, tentu ini adalah sesuatu yang sangat bagus, bermanfaat bagi kita semua dan seminar kali ini diikuti paling banyak keterwakilan stakeholder terkait, semoga dari survey ini hasilnya nanti bisa menjadi rujukan didalam mengambil kebijakan pemerintah kabupaten,” ucapnya.

Dari pemaparan hasil survey yang dilakukan, menurut responden, pelaksanaan program-program unggulan dan prioritas Kukar Idaman sebagian besar sudah berhasil, namun masih belum optimal dan perlu ditingkatkan lagi.

Menyikapi hal ini, Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono mengucapkan alhamdulillah dan bersyukur hari ini ada hasil potret dari pihak lain khususnya dari Universitas proklamasi 45 Yogyakarta terhadap seperti apa persepsi masyarakat atas apa yang sudah dilakukan pemerintah khususnya berkenaan dengan 23 program dedikasi pemerintah daerah.

“Dan disitu setidaknya ada dua kelompok besar yang menggambarkan seperti apa persepsi masyarakat, ada 10 besar program yang dinilainya relatif sangat tinggi yang ukurannya adalah masyarakat merasa puas dengan apa yang kita lakukan termasuk juga mereka paham dan mengerti program-program dedikasi apa yang ada di Kutai Kartanegara khususnya 23 program dedikasi yang ada,” ungkap Sekda.

Sunggono melanjutkan dari hasil survey, ada 5 program yang relatif agak rendah yaitu program dedikasi yang sepertinya tidak menyentuh kepentingan dan tidak dipahami oleh masyarakat, sehingga prosesnya mereka terhadap program-program itu masih sangat rendah. “Tapi kami tidak berkecil hati karena sangat mungkin terjadi bias atas hasil pemikiran itu, kenapa karena memang locus dari masyarakat yang kita mintai informasi atas program-program 5 tadi memang tidak ada di desa atau di wilayah mereka, dan bisa jadi mereka memang tidak tahu tidak merasakan manfaatnya,” jelasnya.

Adapun tindak lanjut dari hasil pelaksanaan survei ini, kedepan akandilakukan internalisasi hasil ini, termasuk untuk mengkomunikasikan dan mensosialisasikan kembali program dedikasi dalam bentuk yang lebih sederhana, sehingga masyarakat bisa lebih paham bahwa program ini ada dan sudah mereka rasakan.

“Cuman mereka tidak mengerti namanya apa, contoh tadi secara sederhana digambarkan seperti program pamsimas itu, nanti yang coba kita internalisasi kita coba sosialisasikan secara sederhana sehingga masyarakat paham bahwa pemerintah itu sudah hadir selama ini untuk mereka hanya saja dengan sebutan yang mereka mungkin tidak ketahui nama programnya itu,” tegas Sunggono.

Sumber: korankaltim.com
Penulis: Muhammad Heriansyah
Editor: Rusdi